Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2016

kelenjar tiroid

KELENJAR TIROID Kelenjar tiroid merupakan kelenjar yang terletak di dalam leher bagian bawah, melekat pada tulang laring, sebelah kanan depan trakea, dan melekat pada dinding laring. Kelenjar ini terdiri dari dua lobus (lobus dekstra dan lobus sinistra), dan diikat bersama oleh secarik jaringan tiroid yang disebut ismus tiroid dan yang melintasi trakea disebelah depannya, saling berhubungan, masing-masing lobus tebalnya 2cm, panjang 4cm, dan lebar 2,5cm. Kelenjar tiroid menghasilkan hormon tiroksin. Sekret ini mengisi vesikel dan berjalan ke aliran darah, baik langsung maupun melalui saluran limfe. Pembentukan hormon tiroid bergantung pada jumlah yodium eksogen yang masuk ke dalam tubuh sumber utama untuk memelihara keseimbangan yodium dalam makanan dan air minum. Kelenjar tiroid terdiri atas sejumlah besar vesikel yang dibatasi epitelium silinder, mendapat persediaan darah berlimpah, dan yang disatukan oleh jaringan ikat. Distribusi dalam plasma terikat pada protein plasma protein

SISTEM ENDOKRIN DAN HORMON

SISTEM ENDOKRIN DAN HORMON Sistem endokrin adalah sistem yang bekerja dengan perantaraan zat-zat kimia (hormon) yang dihasilkan oleh kelenjar endokrin. Kelenjar endokrin merupakan kelenjar buntu (sekresi interna) yang mengirim hasil sekresinya langsung masuk ke dalam darah dan cairan limfe, beredar dalam jaringan kelenjar tanpa melewati duktus (saluran). Permukaan sel kelenjar menempel pada dinding stenoid/kapiler darah. Hasil sekresinya disebut hormon. Hormon merupakan bahan yang dihasilkan tubuh oleh organ yang memiliki efek regulatorik spesifik terhadap aktivitas organ tertentu, yang disekresi oleh kelenjar endokrin, diangkut oleh darah ke jaringan sasaran untuk memengaruhi/mengubah kegiatan alat/jaringan sasaran. Hormon yang dihasilkan ada yang satu macam hormon (hormon tunggal) disamping itu ada yang lebih dari satu (hormon ganda). Sistem endokrin terdiri dari kelenjar-kelenjar endokrin dan bekerja sama dengan sistem saraf, mempunyai peranan penting dalam pengendalian kegiatan o